Perbandingan Fitur Python 3.9 vs Python 3.10

Perbandingan Fitur Python 3.9 vs Python 3.10 – Dekade sudah memandang banyak bahasa pemrograman dibesarkan serta diperbarui buat memudahkan profesi di daerah pemrograman serta menghasilkan sistem Artificial Intelligence( AI) ataupun Machine Learning( ML) selanjutnya. Sistem yang diketahui dengan cara konvensional merupakan Java, C#, dan lain- lain.

binaryjs

Perbandingan Fitur Python 3.9 vs Python 3.10

binaryjs – Tetapi bersamaan berjalannya durasi, di antara seluruh bahasa pemrograman itu, Python sudah datang di antrean paling atas catatan kesukaan paling utama sebab keringanan penggunaannya yang bisa dipakai developer buat menanggulangi tantangan pengkodean yang lingkungan memakai Python. Python merupakan bahasa pemrograman tingkatan besar yang kokoh serta paling utama berpusat pada pengembangan aplikasi yang kilat.

Sebab fungsionalitas inti yang terdapat, Python sudah jadi salah satu bahasa pemrograman yang berkembang sangat kilat serta opsi yang nyata untuk programmer yang meningkatkan aplikasi memakai Python pada penataran mesin, AI, informasi besar, serta IoT.

Baca Juga : AI Mengubah Pengkodean Program Komputer

Python sebagai bahasa pemrograman pc bisa dipakai buat membangun web website, membuat fitur lunak, mengotomatisasi kewajiban, serta melaksanakan analisa& perkiraan informasi. Python diketahui selaku bahasa tujuan biasa, ialah bisa dipakai buat membuat bermacam program yang berlainan serta tidak cuma terbatas ataupun terspesialisasi cuma pada serangkaian permasalahan khusus.

Elastisitas yang diserahkan serta keramahan konsumen pendatang baru pula jadi alibi kenapa bahasa ini jadi bahasa pemrograman yang sangat banyak dipakai dikala ini. Itu dilansir dengan sokongan buat sebagian paradigma pemrograman di luar pemrograman mengarah subjek, semacam pemrograman prosedural serta fungsional.

Python mencampurkan kekokohannya yang luar biasa dengan sintaks yang amat nyata serta gampang dimengerti. Ini sediakan antarmuka ke banyak panggilan sistem serta bibliotek serta bermacam sistem jendela serta bisa diperluas ke bahasa lain semacam C ataupun C++. Ini pula bisa dipakai selaku bahasa perpanjangan buat aplikasi yang menginginkan antarmuka yang bisa diprogram.

Bahasa Python bertabiat portabel serta bisa berjalan di banyak versi Unix, tercantum Linux, macOS, serta Windows. Bahasa ini dilengkapi dengan bibliotek standar besar yang melingkupi sebagian pandangan berarti penyusunan isyarat semacam cara string, tercantum mimik muka reguler, Unicode, membagi perbandingan dampingi file, aturan Internet: HTTP, FTP, SMTP, XML- RPC, POP, IMAP, CGI pemrograman, metodologi rekayasa fitur lunak semacam pengetesan bagian, pencatatan, pembuatan profil, penguraian isyarat Python, serta antarmuka sistem pembedahan jadi panggilan sistem,

Python dalam sebagian tahun terakhir sudah jadi bahasa utama yang dipakai dalam ilmu informasi, membolehkan analis informasi serta handal yang lain buat memakai bahasa itu buat melaksanakan serta melaksanakan kalkulasi statistik yang lingkungan, membuat penggambaran informasi yang bagus serta interaktif, membuat serta mengotomatiskan algoritme penataran mesin, memalsukan serta menganalisa informasi, serta dengan gampang melaksanakan kewajiban terpaut informasi yang lain.

Python bisa menolong membuat bermacam penggambaran informasi, semacam diagram garis serta batang, bagan lingkaran, histogram, serta alur 3D. Python sediakan sebagian pustaka yang membolehkan kreator isyarat menulis program buat analisa informasi, investigasi, serta penataran mesin dengan lebih kilat serta berdaya guna, semacam TensorFlow serta Keras. Melaksanakan kewajiban kesekian kali dapat menyantap durasi; oleh sebab itu seorang bisa bertugas lebih berdaya guna dengan mengotomatiskannya dengan Python.

Dalam dunia pengkodean, otomatisasi bisa dipakai buat mengecek kekeliruan di sebagian file, mengonversi file yang terdapat cocok keinginan, melaksanakan matematika simpel, serta menghilangkan imitasi, bila terdapat, dari informasi.

Pendatang baru relatif apalagi bisa memakai Python dalam pengkodean serta pemrograman buat mengotomatisasi tugas- tugas simpel di pc, semacam mengubah julukan file, menciptakan serta mengunduh konten online ataupun mengirim email ataupun bacaan pada istirahat yang di idamkan. Menekuni Python sudah membuka mungkin terkini buat pekerjaan yang tidak sangat banyak informasi, semacam wartawan, owner upaya kecil, ataupun pemasar alat sosial.

Python membolehkan apalagi non- programmer buat mempermudah tugas- tugas khusus dalam kehidupan tiap hari mereka. Men- debug program Python relatif gampang; bug ataupun input yang kurang baik tidak hendak sempat menimbulkan kekeliruan pembagian. Kala penafsir menciptakan kekeliruan, itu memunculkan dispensasi. Debugger tingkatan pangkal membolehkan pengecekan elastis lokal serta garis besar dalam isyarat, penilaian mimik muka arbitrer, menyetel titik henti sedangkan, menelusuri isyarat baris pada satu durasi, serta banyak lagi.

Debugger ditulis dengan Python itu sendiri. Sebab Python mempunyai sedemikian itu banyak khasiat serta perlengkapan buat mensupport pemakaian itu, Kamu bisa menghabiskan durasi bertahun- tahun buat menekuni bermacam aplikasinya, serta sedang hendak terdapat ruang buat lebih banyak lagi. Jadi jauh lebih gampang buat jadi programmer Python hari ini dari 20 tahun yang kemudian sebab terdapat lebih banyak pangkal serta rute buat dipelajari.

Kamu bisa menghabiskan durasi bertahun- tahun buat menekuni bermacam aplikasinya, serta sedang hendak terdapat ruang buat lebih banyak lagi. Jadi jauh lebih gampang buat jadi programmer Python hari ini dari 20 tahun yang kemudian sebab terdapat lebih banyak pangkal serta rute buat dipelajari.

Kamu bisa menghabiskan durasi bertahun- tahun buat menekuni bermacam aplikasinya, serta sedang hendak terdapat ruang buat lebih banyak lagi. Jadi jauh lebih gampang buat jadi programmer Python hari ini dari 20 tahun yang kemudian sebab terdapat lebih banyak pangkal serta rute buat dipelajari.

petunjuk sumber Python melaksanakan cara selanjutnya buat menciptakan isyarat yang bisa dieksekusi:

Awal, kompiler python membaca isyarat pangkal python ataupun instruksi yang diserahkan. Setelah itu memandu apakah instruksi yang diserahkan diformat dengan bagus, ialah sintaks tiap baris ditilik serta dipikirkan. Bila menciptakan kekeliruan dikala melaksanakannya, alih bahasa hendak lekas dihentikan serta menunjukkan catatan kekeliruan.

Bila tidak terdapat kekeliruan serta instruksi python ataupun isyarat pangkal diformat dengan bagus, hingga kompiler menerjemahkannya ke dalam wujud biner yang sebanding dalam bahasa perantara yang diucap” isyarat Byte”.

Isyarat Byte yang terbuat setelah itu dikirim ke Python Virtual Machine( PVM), pula diketahui sebagai interpreter python. PVM mengganti isyarat byte python jadi isyarat yang bisa dieksekusi mesin. Bila terjalin kekeliruan sepanjang cara ini, hingga alterasi dihentikan lagi dengan catatan kekeliruan.

Menyamakan Fitur: Python 3. 9 V/ s Python 3. 10

Pada postingan ini, kita hendak menyamakan fitur dari 2 tipe terkini bahasa pemrograman Python, Python 3. 9 serta Python 3. 10, dengan ilustrasi tiap- tiap serta berupaya mempelajari apa yang berlainan serta terkini. Penggemar serta kreator konten di semua dunia berkontribusi pada pembaruan fitur serta menolong bahasa pemrograman jadi tipe yang lebih bagus dari tadinya. Pemilihan tipe Python sah sudah menginspirasi seluruh isyarat yang dituturkan di dasar ini.

Python 3. 9

Sokongan buat Dasar Informasi Alam Durasi IANA

Python 3. 9 mensupport serta sudah meningkatkan materi bernama zoneinfo yang membolehkan Kamu mengakses serta memakai semua dasar informasi alam durasi Internet Assigned Numbers Authority( IANA). Dengan cara default, zoneinfo hendak memakai informasi alam durasi sistem bila ada.

Kode sampel :

>>> print(datetime(2021, 7, 2, 12, 0).astimezone())

2020-07-2 12:00:00-05:00

>>> print(datetime(2021, 7, 2, 12, 0).astimezone()
… .strftime(“%Y-%m-%d %H:%M:%S %Z”))

2020-07-2 12:00:00 EST

>>> print(datetime(2021, 7, 2, 12, 0).astimezone(timezone.utc))

2020-07-2 17:00:00+00:00

Menggabungkan dan Memperbarui Kamus

Salah satu fitur sangat aksi yang dipunyai Python 3. 9 merupakan mencampurkan ataupun menginovasi kamus memakai operator. 2 operator terkini,() buat pencampuran serta() untuk diperbarui, sudah ditambahkan ke kategori dict bawaan serta karenanya membagikan keringanan penyusunan isyarat, buatnya lebih simpel serta lebih gampang dimengerti.

Contoh Kode untuk Penggabungan :

>>> a = {‘pemenang’: 1, ‘artikel’: 2, ‘python’: 3}

>>> b = {‘pemenang’: ‘dey’, ‘topik’: ‘python3.9’}

>>> sebuah | B

{‘artikel’: 2, ‘python’: 3, ‘pemenang’:’dey’, ‘topik’: ‘python3.9’}

>>> b | Sebuah

{‘pemenang’: 1,’artikel’: 2, ‘python’: 3, ‘topik’:’python3.9′ }

Contoh Kode untuk Pembaruan:

>>> a |= b
>>> a
{‘artikel’: 2, ‘python’: 3,’victor’:’dey’}

Metode String Baru untuk menghapus Awalan dan Akhiran

Python 3. 9 sudah memberitahukan tata cara terkini yang diperbarui dari tipe tadinya buat menghilangkan prefiks serta akhiran dari string. 2 tata cara terkini yang dipublikasikan merupakan removeprefix() serta removesuffix(). Tata cara ini mengambil alih tata cara baris yang dipakai tadinya sebab membuktikan banyak kekeliruan dalam isyarat cocok keterangan.

Contoh kode untuk menghapus awalan:

>>> “Victor sedang bermain di luar”.removeprefix(“Victor”)

Tipe Petunjuk Untuk Tipe Generik Bawaan

Luncurkan ini sudah mengaktifkan sokongan buat sintaks generik di antara seluruh koleksi standar yang dikala ini ada di materi pengetikan. Tipe generik umumnya didefinisikan selaku media, misalnya catatan. Ini merupakan jenis yang bisa dengan gampang diparameterisasi. Jenis generik mempunyai satu ataupun lebih patokan jenis, serta generik berparameter merupakan anak dari jenis informasi generik dengan bagian penampung yang diharapkan. list ataupun jenis koleksi bawaan dict merupakan jenis yang dibantu ternyata memakai pengetikan. Catatan ataupun pengetikan. Dict.

Kode sampel :

>>>def print_value(masukan: str):

cetak (masukan)

Menggunakan sintaks berikut, kami akan mendapatkan pemberitahuan jika inputnya bukan string.

Fungsi Ganti String

Sintaks fungsi replace sudah diganti sedikit. Python 3. 9 sudah membenarkan permasalahan mengembalikan string kosong dari tipe tadinya. Guna replace berperan buat alasan kedatangan max replace yang diserahkan; itu mengambil alih satu set kepribadian dari string dengan satu set kepribadian terkini.

Kode sampel :

>>> “”.ganti(“”, “pemenang”, 1)

Kembali ”

Seseorang akan berharap untuk bertemu dengan pemenang

>>> “”.ganti(“”, “|”, 1)

Kembali ”

Python 3.10

Meskipun dalam pengembangan dan sepenuhnya dirilis, versi tersebut masih dapat diinstal dan diuji untuk fitur-fiturnya.

Pencocokan Pola Struktural

Tipe 3. 10 memberitahukan fitur terkini yang diucap Pencocokan Pola Sistemis. Metode pencocokan membolehkan kita buat melaksanakan akal sehat permasalahan kesesuaian yang serupa namun bersumber pada pada apakah bentuk subjek analogi kita sesuai dengan pola yang diserahkan. Fitur ini seluruhnya mengganti metode seorang menulis permasalahan if- else.

Contoh kode untuk kasus If else sebelumnya :

>>> http_code = “112”

jika http_code == “212”:
cetak(“Oke”)
elif http_code == “404”:
print(“Tidak Ditemukan Disini”)
elif http_code == “419”:
print(“Anda Menemukan Saya”)
lain:
print(“Kode tidak ditemukan”)

Contoh kode untuk kasus If else di 3.10 :

>>> http_code = “414”

cocokkan http_code:

kasus “212”:
cetak(“Hai”)
kasus “404”:
print(“Tidak Ditemukan”)
kasus “414”:
print(“Anda Menemukan Saya”)
kasus _:
print(“Kode tidak ditemukan”)

Pesan Kesalahan Sintaks yang Ditingkatkan

Dalam Catatan Kekeliruan Sintaks Python 3. 10 dilengkapi dengan Anjuran Asosiatif buat menolong konsumen menguasai ataupun mendapatkan pemecahan dari anjuran itu. Ini berikan ketahui kita mengenai intelek yang diajukan tipe terkini.

Kode sampel :

>>> dari carprices import namestoplo

> AttributeError: modul ‘koleksi’ tidak memiliki atribut ‘namestoplo’. Apakah yang Anda maksud: bernama tuple

>>> bernama_mobil = 77

cetak (mobil_baru)

> NameError: nama ‘new_car’ tidak ditentukan. Apakah yang Anda maksud: bernama_car?
Seperti yang Anda amati, saran asosiatif sangat jelas dan dapat membantu mengidentifikasi kesalahan cepat.

Perbarui Saat Mengetik

Terdapat pembaruan fitur yang lebih penting buat pengetikan Python. Bonus terkini di mari merupakan pelibatan operator terkini yang bersikap semacam akal sehat OR buat jenis, suatu yang tadinya memakai tata cara Union. Kita tidak butuh menulis dari mengetik import Union, serta Union[int, float] sudah disederhanakan jadi cuma int terapung yang nampak jauh lebih bersih.

Contoh Kode Untuk Versi Lama :

>>> dari mengetik import Union

def add(a: Union[int, float], b: Union[int, float]):
kembalikan a + b
Contoh Kode Untuk Python 3.10 :

def add(a: int | float, b: int | float):
kembalikan a + b

Pengelola Konteks yang Ditingkatkan

Pengelola kondisi dalam kurung sudah dipublikasikan ke Python 3. 10. Administrator kondisi merupakan arsitektur isyarat spesial yang membolehkan penindakan pangkal energi dengan cara simpel, semacam file. Dengan fitur administrator kondisi dalam ciri kurung, Kamu bisa memakai sebagian kondisi dalam satu gulungan. Fitur ini hendak amat bermanfaat buat bit isyarat, sebab Kamu tidak butuh lagi mempunyai banyak statment dengan.

Sintaks Lama:

dengan open(‘output.log’, ‘rw’) sebagai berikut:
fout.write(‘halo’)
Sintaks Baru:

dengan (buka(‘output.log’, ‘w’) sebagai fout, buka(‘input.csv’) sebagai sirip):
fout.write(fin.read())

Catatan Akhir

Pengelola kondisi dalam kurung sudah dipublikasikan ke Python 3. 10. Administrator kondisi merupakan arsitektur isyarat spesial yang membolehkan penindakan pangkal energi dengan cara simpel, semacam file. Dengan fitur administrator kondisi dalam ciri kurung, Kamu bisa memakai sebagian kondisi dalam satu gulungan. Fitur ini hendak amat bermanfaat buat bit isyarat, sebab Kamu tidak butuh lagi mempunyai banyak statment dengan.

AI Mengubah Pengkodean Program Komputer

AI Mengubah Pengkodean Program Komputer – Generative Pre-Trained Transformer 3, untuk memberikan nama lengkapnya, adalah model bahasa yang dikembangkan oleh OpenAI, laboratorium kecerdasan buatan (AI) sebagian komersial, sebagian nirlaba di San Francisco.

binaryjs

AI Mengubah Pengkodean Program Komputer

binaryjs – GPT-3 dilatih pada banyak teks yang belum pernah ada sebelumnya untuk mengajarkan kemungkinan bahwa kata tertentu akan mengikuti kata-kata sebelumnya. Ketika diberi teks pendek “prompt”, itu menghasilkan prosa koheren yang menakjubkan yang ditulis dengan gaya yang sama.

Akses ke GPT-3 dibatasi. Untuk satu hal, kata Jack Clark, mantan kepala kebijakan di organisasi tersebut, hal itu mungkin digunakan untuk memproduksi berita palsu secara massal atau membanjiri media sosial dengan pesan-pesan “mengejek dan berduka”.

Baca Juga : Interweaving Poetic Code Terwujud Untuk Menggabungkan Tekstil Dan Coding Robot

Tetapi OpenAI juga tahu bahwa GPT-3 bernilai komersial. Tahun lalu laboratorium mulai membiarkan perusahaan yang diperiksa membeli hasilnya untuk penggunaan yang disetujui. Ini termasuk menghasilkan jawaban atas pertanyaan yang diketik tentang produk, dan memperkuat pidato karakter fiksi di dunia virtual. Tapi mungkin yang paling penting, GPT-3 juga bisa digunakan untuk menulis kode komputer.

Beberapa perusahaan sudah menggunakan GPT-3 dan pendahulunya GPT-2 untuk menambahkan AI ke perangkat lunak yang digunakan pemrogram mereka untuk menulis kode. Banyak dari apa yang diketik oleh programmer ini telah ditulis di tempat lain di beberapa titik di masa lalu.

Ini berarti bahwa dengan memasukkan banyak sekali kode yang sudah ada sebelumnya ke dalam paket-paket tersebut, mereka dapat dilatih untuk memprediksi baris yang dibutuhkan programmer selanjutnya. Saat seorang programmer mengetik, “penyelesaian kode” potensial dari satu atau beberapa baris muncul di layar.
Memprediksi dan menyediakan

Salah satu perusahaan yang telah menciptakan fitur penyelesaian AI seperti itu adalah Tabnine, dari Tel Aviv. Tabnine menggunakan GPT-2 untuk memasukkan begitu banyak kode ke perangkat lunak pemrogramannya, juga bernama Tabnine, sehingga perangkat lunak ini memperoleh semacam “pengetahuan dunia”, kata Eran Yahav, teknolog top perusahaan.

Dr Yahav menggambarkan ini sebagai “gagasan yang cukup bagus tentang bagaimana dunia berperilaku”, setidaknya ketika berbicara tentang pemrograman. Perangkat lunak Tabnine dapat mendeteksi bahwa pengguna telah mulai mengetik kode untuk menangani, katakanlah, pesanan pembelian.

Kemudian akan menyarankan kode untuk menampilkan nama dan harga produk, serta kode untuk membuat kolom untuk diisi dengan jumlah, pembayaran dan data pengiriman. Ia bekerja meskipun Tabnine tidak pernah secara khusus diperintahkan untuk melakukan itu.

Beberapa urutan pengkodean jarang terjadi. Dalam kasus ini, Tabnine memperpanjang daftar pop-up penyelesaian yang disarankan untuk meningkatkan kemungkinan menawarkan yang bermanfaat. Dengan mengklik salah satu yang sesuai, programmer mengajarkan Tabnine untuk tampil lebih baik. Versi profesional Tabnine tampaknya “hampir cerdas” dalam kemampuannya untuk memahami maksud programmer, menurut Dror Weiss, bos perusahaan.

Tabin tidak sendirian. Pada tanggal 17 Juni Microsoft, raksasa perangkat lunak Amerika, merilis versi baru dari fitur penyelesaian AI yang disematkan dalam perangkat lunak pengkodean yang disebut Visual Studio. Versi aslinya, dirilis pada tahun 2018 dan diberi nama IntelliCode, dilatih pada beberapa ribu repositori online tempat kode untuk proyek pemrograman disimpan.

Microsoft melatih sistemnya yang ditingkatkan pada lebih dari setengah juta repositori semacam itu. Amanda Silver, salah satu eksekutif yang bertanggung jawab atas Visual Studio, mengatakan bahwa tumpukan pelatihan tambahan ini memungkinkan versi baru untuk mendapatkan maksud yang lebih baik dari petunjuk dalam kode yang telah ditulis oleh seorang programmer.

Tujuan dari semua ini, tentu saja, adalah untuk menghemat waktu. Kite, sebuah perusahaan di San Francisco, mengklaim produk AI-completion-nya memangkas jumlah penekanan tombol yang diperlukan untuk beberapa tugas hingga hampir setengahnya. Keuntungan efisiensi keseluruhan, bagaimanapun, lebih rendah.

Vitaly Khudobakhshov, kepala produk AI di kantor JetBrains St Petersburg, pengembang perangkat lunak pemrograman Ceko, melihat penghematan waktu sebesar 10% hingga 20%. Dalam pandangan Sharif Shameem, bos Debuild, sebuah perusahaan di San Francisco yang menggunakan GPT-3 untuk membantu membangun situs web, teknologi ini juga mengurangi “overhead kognitif”. Memilih dari beberapa pilihan kurang melelahkan daripada merancang solusi dari awal.

Bug dan sistem

Mereka yang menulis kode juga bukan satu-satunya penerima manfaat. Pengembang menghabiskan hampir banyak waktu untuk mencari bug dalam apa yang telah mereka tulis seperti halnya menulisnya di tempat pertama. Model pembelajaran mesin yang sedang dibangun oleh Brendan Dolan-Gavitt dari Universitas New York dapat mempercepat proses debug.

Untuk melatihnya, Dr Dolan-Gavitt mengumpulkan kode yang diberi label buggy oleh GitHub, anak perusahaan Microsoft yang menampung koleksi kode “sumber terbuka” non-eksklusif terbesar di dunia. Menurut satu perkiraan, GitHub menyimpan setidaknya satu miliar cuplikan kode yang diidentifikasi sebagai menyembunyikan bug. Model Dr Dolan-Gavitt, sementara disebut GPT-CSRC, akan melahap kode itu musim panas ini.

Model bug-spotting lainnya sedang dikembangkan di Massachusetts Institute of Technology (MIT). Shashank Srikant, seorang mahasiswa PhD yang mengerjakan proyek tersebut, mengatakan tujuannya adalah untuk melatih model untuk mengenali tidak hanya bug yang tidak disengaja, tetapi juga kerentanan yang dimasukkan secara jahat.

Karyawan nakal terkadang berada di balik tipu daya semacam ini, yang dimaksudkan untuk melakukan hal-hal seperti secara diam-diam mendapatkan akses ke kata sandi. Namun, praktik ini paling umum dalam proyek pemrograman sumber terbuka yang dapat disumbangkan oleh siapa saja. Peninjau manusia biasanya berjuang untuk menemukan “suntikan kerentanan” ini, seperti yang kadang-kadang dikenal.

Alasannya, kata Srikant, adalah bahwa, dalam upaya untuk menyelipkan hasil kerja mereka melewati pengulas, pembuat kode yang licik sering menggunakan nama yang menipu tetapi murni kosmetik untuk hal-hal seperti variabel yang ditangani oleh sebuah program.

Oleh karena itu, tim di MIT melatih modelnya untuk menandai perbedaan antara label cuplikan dan fungsi sebenarnya. Kesulitannya adalah bahwa contoh yang baik dari kerusakan seperti itu jauh lebih jarang daripada kesalahan biasa.

Namun, ada tanda tambahan bahwa injeksi kerentanan mungkin mengintai. Pembuat kode jahat sering menyembunyikan ini dengan menulis kode berlebihan yang dimaksudkan untuk membuat pengulas, jadi Mr Srikant juga memberi makan model MIT dengan contoh jenis kode yang berpotensi sebagai tanda, yang ia gambarkan sebagai “menggantung” dan “mati”.

Tujuan yang jelas dari semua aktivitas ini adalah penciptaan pemrogram perangkat lunak yang dapat, seperti keragaman manusia, mengambil ide dan mengubahnya menjadi kode. Sebuah firasat tentang hal-hal yang akan datang disediakan oleh situs web yang dibuat oleh Dr Dolan-Gavitt.

Dinamakan “Kode Ini Tidak Ada”, kode ini meminta pemrogram untuk menentukan apakah bagian kode yang panjangnya puluhan baris ditulis oleh manusia atau model berdasarkan GPT-2 yang dia buat. Dari lebih dari 329.200 penilaian yang dilakukan, kurang dari 51% yang benar. Itu hanya bayangan yang lebih baik daripada acak.

Mesin, ternyata, sekarang dapat menulis urutan kode yang berfungsi bahkan agak panjang. Seperti yang ditweet oleh John Carmack, seorang insinyur komputer Amerika yang terkenal, merenungkan perkembangan ini “menghasilkan sedikit getaran”. Tidak mengherankan, sejumlah perusahaan melihat peluang.

Salah satunya adalah perusahaan Paris bernama SourceAI. Ini merancang perangkat lunak tempat pengguna mengetik, dalam bahasa alami, permintaan kode—seperti sesuatu yang akan menghitung nilai angka dalam rumus matematika yang disebut deret Fibonacci. Dengan memanfaatkan GPT-3, perangkat lunak eponim SourceAI menghasilkan baris kode yang diinginkan dalam berbagai bahasa pemrograman.

Debuild sedang menguji ide yang sama. Ia mencoba membuat perangkat lunak yang memungkinkan non-programmer menggambarkan, dalam bahasa Inggris sederhana, sebuah program yang ingin mereka buat, dan kemudian akan menulisnya.

Permintaan untuk, katakanlah, aplikasi pangkas rambut yang memungkinkan pelanggan memilih tukang cukur dan slot janji temu sudah dapat menghasilkan lebih atau kurang hanya itu. Mr Shameem mengatakan tujuannya adalah untuk menghapus hal-hal kecil dari mengetik kode, sehingga orang dapat fokus pada apa yang ingin mereka lakukan, bukan bagaimana menginstruksikan komputer untuk melakukannya.

Untuk bagiannya, Microsoft juga menggunakan GPT-3 untuk mendukung apa yang disebutnya pemrograman “tanpa kode/kode rendah”. Charles Lamanna, yang memimpin pekerjaan tersebut, membayangkan masa depan yang cerah dari perangkat lunak yang lebih murah yang dibuat oleh “pengembang warga” yang tidak terlatih.

Beberapa orang takut akan hasil alternatif yang lebih gelap. Mungkinkah AI pada akhirnya menulis kode apa pun yang ingin mereka jalankan? Tidak ada loop umpan balik pelarian seperti itu di tikungan. Tapi andalan fiksi ilmiah itu sekarang tampaknya tidak terlalu mengada-ada.

Interweaving Poetic Code Terwujud Untuk Menggabungkan Tekstil Dan Coding Robot

Interweaving Poetic Code Terwujud Untuk Menggabungkan Tekstil Dan Coding Robot – Interweaving Poetic Code , diwujudkan oleh direktur artistik Taeyoon Choi dan kurator Mizuki Takahashi, mengeksplorasi hubungan teknis dan metaforis antara pembuatan tekstil dan pengkodean komputer, memberikan jalur alternatif ke kedua bidang tersebut.

binaryjs

Interweaving Poetic Code Terwujud Untuk Menggabungkan Tekstil Dan Coding Robot

binaryjs – Sementara proyek berpusat di sekitar pameran di Hong Kong di bekas pabrik pemintalan kapas yang menampung Pusat Warisan, Seni dan Tekstil (CHAT, 30 April–18 Juli 2021), proyek ini dimulai dengan simposium Zoom, Poetic Emergences: Organization through Textile dan Kode (16–19 April 2021), yang mengedepankan karya penenun, pemrogram, filsuf, dan pekerja komunitas yang menyelidiki proses transformatif tekstil dan kode.

Pembicara utama Alexander R. Galloway, seorang profesor studi media yang berbasis di New York, membahas inovasi dua matematikawan wanita di persimpangan menenun dan komputasi: Ada Lovelace (1815–1852), yang berteori bahwa kartu pelubang tenun Jacquard dapat menyimpan data dalam mesin analitik (yaitu komputer), dan Ada Dietz (1882–1950), yang menemukan metode baru menggunakan polinomial multivariat untuk menghasilkan pola tenun.

Baca Juga : Empat Strategi Untuk Menentukan Komponen Coding

Moderator Amy KS Chan, seorang profesor dan cendekiawan yang berbasis di Hong Kong, memperkenalkan Nüshu (secara harfiah: ‘skrip wanita’), sebuah skrip suku kata yang ditulis dan disulam oleh wanita di Kekaisaran China untuk menyusun fiksi dan berkorespondensi tanpa terdeteksi oleh anggota keluarga pria.

Dalam ‘Sesi 2: Metafora E-Tekstil’, cendekiawan Annapurna Mamidipudi membahas proyek PENELOPE, yang bertujuan untuk mengintegrasikan tenun kuno ke dalam ranah teknologi digital, melalui lensa karyanya dengan penenun ATBM di India Selatan. Mamidipudi gusar terhadap akademisi murni yang membatasi praktik penenun sebagai ‘semacam perwujudan etno-matematika yang tidak universal’, dan menggambarkan tenun sebagai ‘mode keberadaan teknis’ yang melakukan kecerdasan digital.

Tentang oposisi tidak produktif yang dominan dalam epistemologi, Mamidipudi menyatakan secara puitis: ‘tenun adalah digital, tenun adalah biner (warp dan weft), tetapi bukan oposisi. Ini tentang keseimbangan.’ Pembicara lain membahas proyek-proyek yang berlokasi di komunitas mereka seperti Rhys, sebuah perusahaan sosial berbasis di Hong Kong yang didirikan oleh Ophelia Keung dan Kadri Keung untuk membuat pakaian yang dibuat khusus dan pakaian adaptif untuk orang tua dan penyandang disabilitas.

Mok Chiu Yu, anggota pendiri Center for Community Cultural Development dikreditkan dengan memperkenalkan tenun saori Jepang ke komunitas Hong Kong—menguraikan proyek-proyek yang mencakup konferensi teater, lokakarya sentuh untuk orang buta, dan teater bahasa isyarat.

Zainab Aliyu, seorang seniman dan pekerja budaya yang bekerja dengan School for Poetic Computation di New York, sebuah sekolah yang dikelola seniman yang didirikan oleh Taeyoon Choi untuk mengeksplorasi persimpangan kode, desain, perangkat keras, dan teori, menguraikan instalasi multimedianya kematian sebagai momen kesinambungan radikal (2019), yang berputar di sekitar papan sirkuit interaktif tenunan, rantai ramalan opele dari warisan Yoruba-nya, dan arsip keluarga digital.

Di pusat visi puitis perawatan ini adalah Taeyoon Choi, artis din residence CHAT 2019 dan direktur artistik Interweaving Poetic Code . Di pintu masuk pameran di CHAT, Bendera Kode Puisi Jalinan Choi terdiri dari 14 kain rajutan Jacquard yang memperkenalkan karakter pameran di samping puisi yang terdiri dari kode biner.

Di seberang dinding galeri, tulisan Choi yang lucu dan kekanak-kanakan membentuk identitas visual pertunjukan: grafik imut dan figur manusia tersenyum yang menggarisbawahi metodologi demistifikasi dan unlearning.

Papan sirkuit buatan tangan 8 byte yang seperti mainan dan server kecil membentuk taman internet material di mana pemirsa dapat berpartisipasi dengan bergabung dengan jaringan lokal dengan avatar mereka muncul dalam proyeksi, menunjukkan bagaimana memperoleh pengetahuan itu menyenangkan, langsung, dan tidak mengintimidasi.

Niat tunggal Choi untuk mengubah topik yang sangat kompleks menjadi pengalaman yang dapat dipahami dan lezat muncul dalam dokumentasi video intervensi seperti CPU Dumplings (2018/2021), lokakarya pembuatan pangsit di mana peserta mengambil peran berbagai stasiun kerja yang dimodelkan setelah pengoperasian CPU ( Central Processing Unit) dengan pangsit sebagai outputnya.

Keberatan main-main ini mungkin mendorong pemirsa yang diprogram untuk jenis pengalaman kuratorial tertentu—sebuah pameran ‘normal’, boleh dikatakan—untuk awalnya menolak modus operandi Choi, yang terfokus karena sengaja merusak sistem tampilan tradisional, belum lagi kepenulisan.

Sesuai dengan gagasan bahwa sebuah karya tidak boleh berfungsi sebagai sirkuit tertutup seperti halnya situasi partisipatif terbuka, orang-orang sezaman Choi diundang untuk berpartisipasi dalam pertunjukan. Di antara mereka adalah arsitek dan seniman Andreas Angelidakis dan Christine Sun Kim , dengan siapa Choi berkolaborasi dalam FUTURE PROOF (2016), sebuah lokakarya yang mengundang penonton untuk secara kolektif mengaktifkan satu set tujuh lonceng angin ‘masa depan’.

Menggunakan tenun sebagai alat untuk mengubah tatanan sosial adalah tema utama di seluruh Kode Puisi Jalinan , dengan lokakarya seperti Menyentuh Internet (2019) di Sekolah Ebenezer dan Rumah untuk Tunanetra mengundang siswa untuk belajar tentang internet melalui pengalaman taktil dan membuat ulang jaringan mereka sendiri dengan menjahit bahan dan benda tekstil.

Dalam karya KOBAKANT dan Amor Munoz, e-tekstil muncul sebagai situs radikal untuk menata kembali masa depan yang terbuka. Sebuah kolektif seniman yang dibentuk oleh Mika Satomi dan Hannah Perner-Wilson, KOBAKANT meretas elektronik dan kerajinan tekstil untuk mewujudkan kebutuhan individu. Selain menjalankan lokakarya dan database online dengan sumber daya DIY, KOBAKANT memiliki etalase di Berlin yang menyediakan konsultasi khusus dan layanan yang dibuat khusus untuk orang-orang.

Untuk pameran, KOBAKANT membuat ulang KOBA Electronic Textile Tailor Shop (2017–2019), dengan manekin yang mengenakan pakaian yang dibuat khusus, peta pikiran seukuran dinding dengan pertanyaan panduan, dan meja yang menampilkan berbagai bahan kain dan komponen elektronik.

Video yang dipajang menampilkan proyek KOBAKANT sebelumnya: rompi pendongeng yang berkedip dengan pola warna, hoodie yang ditambah dengan sirkuit pendengar EMF, dan tirai rajutan yang merasakan gerakan penari.

Coded Textile I & II (Matter and Memory) Amor Munoz (2018–2020) mengambil inspirasi dari sistem memori komputer tahun 1950 dan 60-an, di mana inti magnetik kecil diletakkan dalam sistem grid, dijalin dengan kabel tembaga.

Mengambil petunjuk dari Anni Albers , Munoz memperbesar grid sistemik ini menjadi permadani, dengan setiap baris menjadi datum lima bit (2 5 =32 permutasi) yang sesuai dengan salah satu dari 26 huruf dalam alfabet Inggris. Pemirsa dapat memecahkan kode pesan yang dijalin dengan cipher biner lima bit yang disediakan, mirip dengan bagaimana CPU akan mengakses memori yang disimpan dalam inti magnetik.

Munoz menyoroti materialitas komputasi, dan bagaimana evolusi teknologi selalu menjadi sarana untuk tujuan manusia. Dalam menjaga, penenun dan akademisi Laura Devendorf memperjuangkan apa yang dia gambarkan sebagai ‘frustrasi yang diperlukan’ dalam proses penemuan pengguna dalam pemodelan kehidupan sehari-hari.

A Fabric that Remembers (2019) adalah permadani tenun dengan elektronik tertanam yang bereaksi terhadap tekanan sentuhan. Saat pemirsa menekan patch, layar digital merekam dan menampilkan area yang sesuai menyala dalam warna merah sebanding dengan tekanan yang diterapkan.

Di Wear (2020–2021), Devendorf menerapkan prinsip ini untuk mendesain pakaian yang merekam sentuhan panjang anak-anaknya selama setahun terakhir. Kali ini, gulungan serat kapas yang diwarnai dengan pigmen termokromik berubah warna di mana panas tubuh direkam.

Mengutip Judy Wajcman dalam TechnoFeminism (2004), ‘Janji emansipasi dari kelemahan dan kegagalan daging fana telah mencapai puncak baru di era dunia maya.’ Jalinan Kode Puitis menumbangkan janji ilusi ini dengan membumikan kerajinan dalam ekspresi mendalam yang melibatkan tubuh dengan perhatian, rasa ingin tahu, dan cinta.

Permata terakhir dari program ini adalah Access Breach Radical Visibility Ball , sebuah kolaborasi dengan Rebirth Garments, yang menyediakan pakaian dan aksesori yang dibuat khusus untuk orang-orang dan aktivis yang trans, femme, masc, gender non-biner atau non-conforming, ditambah ukuran, pengguna kursi roda, tunanetra, dan lanjut usia.

Rebirth Garments adalah gagasan dari Sky Cubacub, seorang queer non-biner dan manusia Filipina penyandang cacat dari Chicago yang percaya bahwa kelahiran kembali adalah bentuk kemunculan puitis dan berusaha berbagi pengalaman itu dengan mereka yang mencarinya.

Diadakan di Eaton HK pada 2 Juli 2021, Access Breach adalah acara musik, tarian, tubuh, warna, dan bentuk yang menggabungkan mode dengan budaya ballroom. Lambang Sky Cubacub, simbol queercrip melingkar yang berevolusi, muncul pada tujuh model yang dipilih mengenakan pakaian yang dibuat khusus yang menampilkan bagian tubuh yang ingin mereka soroti.

Model ikat pinggang dalam elastik yang pas dan gaun yang mengalir, dengan percaya diri memamerkan keberadaan mereka. Rumah-rumah yang berseberangan dari kancah ballroom yang baru lahir di Hong Kong berkumpul dan bertarung dengan regalia penuh. Semua orang menari tanpa rasa malu, tidak lagi lewat, berasimilasi, atau bersembunyi, tetapi menegaskan semua tubuh sebagai lengkap, sehat, dan bisa diterapkan.

Cara Terbaik untuk Mempelajari Cara Membuat Kode Gratis

Cara Terbaik untuk Mempelajari Cara Membuat Kode Gratis – Apa itu Coding dan Mengapa Harus Bersusah-susah Belajar Coding? Pengkodean, pada dasarnya, adalah kemampuan untuk membuat komputer melakukan tugas tertentu melalui instruksi yang ditulis dalam bahasa pemrograman. Kode komputer ada di sekitar kita, Google, aplikasi media sosial, situs web perbankan yang Anda gunakan, semua ini, dan banyak lagi yang dimungkinkan melalui kode.

binaryjs

Cara Terbaik untuk Mempelajari Cara Membuat Kode Gratis

binaryjs – Mungkin ada banyak alasan Anda ingin belajar coding. Mungkin Anda ingin mempelajari lebih lanjut tentang cara kerja situs web atau video game, atau mungkin Anda ingin melakukan transisi karier menuju industri teknologi, atau mungkin Anda hanya ingin tahu apa yang dimaksud dengan keributan itu. Bagaimanapun, tidak pernah ada alasan untuk tidak belajar coding; itu adalah keterampilan penting di zaman sekarang dan dapat membuka jalur karier baru.

Belajar Kode untuk Pemula

Ada ribuan sumber daya yang tersedia secara gratis yang dapat Anda gunakan untuk belajar coding. Pemula sering bingung dan tidak yakin bagaimana memulainya karena ada banyak bahasa pemrograman yang bisa dipilih. Jadi, Anda harus tahu apa tujuan akhir Anda dan kemudian memilih bahasa pemrograman yang sesuai untuk memulai.

Baca Juga : Memulai dengan Kode Visual Studio dan Membangun Situs Web HTML

Jika Anda ingin membangun situs web dari awal, Anda ingin melihat sumber daya pengembangan web untuk pemula dan mulai dengan HTML dan CSS. Atau, jika Anda ingin mulai membuat aplikasi dan game seluler, Anda harus melihat kursus pengembangan aplikasi Android atau iOS.

Anda bisa mulai coding dengan Python (bahasa pemrograman paling populer) dan membuat proyek yang menyenangkan untuk pemula . Di bawah ini kita melihat lebih dekat ke beberapa bahasa pemrograman teratas.

Bahasa Pemrograman Mana Yang Harus Anda Mulai?

HTML/CSS

HTML dan CSS adalah bahasa yang mengontrol tampilan situs web yang Anda lihat setiap hari. HTML bertanggung jawab untuk menandai kode sehingga komputer dapat memahaminya, sedangkan CSS digunakan bersama HTML untuk memformat dan menata konten.

Pengembangan web front-end adalah salah satu tempat terbaik untuk memulai jika Anda ingin belajar kode. Sebagian besar programmer sukses saat ini memulai karir coding mereka dengan mempelajari HTML dan CSS.

Ada banyak sumber daya HTML dan CSS yang tersedia, jadi penting bagi Anda untuk memilih salah satu yang membantu Anda belajar membuat kode segala sesuatu mulai dari “Hello World” pertama Anda hingga situs web fungsional.

Setelah Anda memahami HTML dan CSS dasar, Anda harus mempertimbangkan untuk membuat proyek web pemula secara mandiri dan kemudian beralih ke pembelajaran JavaScript untuk mendapatkan keterampilan profesional yang berlaku.

Catatan : HTML sebenarnya adalah bahasa “markup”, dan CSS adalah bahasa “lembar gaya”. Meskipun biasanya disebut sebagai bahasa pemrograman, keduanya tidak memiliki kemampuan untuk menambahkan logika ke aplikasi Anda dengan cara yang, katakanlah, Java.

Java

Java adalah salah satu bahasa pemrograman paling mendasar untuk aplikasi desktop, sistem operasi, pengembangan aplikasi seluler, dan banyak lagi. Bahasa pemrograman berorientasi objek adalah salah satu bahasa yang paling populer di sekitar.

Namun, Java tidak cocok untuk pemula, karena banyak konsep pemrograman yang diperlukan di Java agak terlalu canggih untuk pemula. Jadi akan lebih baik untuk memulai dengan C/C++ dan kemudian bekerja di Java.

C/C++

C dan C++ adalah dua bahasa pengembangan perangkat lunak yang paling populer. Mereka juga merupakan titik awal yang sangat baik bagi mereka yang ingin belajar kode . Anda dapat memulai dari yang kecil dengan proyek pemula yang mudah dan kemudian beralih ke pemrograman berorientasi objek.

C++ terutama digunakan dalam pengembangan perangkat lunak dan pengembangan video-game, dan meskipun tidak ideal untuk aplikasi seluler atau desktop, itu akan menyelesaikan pekerjaan.

Python

Sangat mungkin bahasa pemrograman paling modern saat ini, Python sangat kuat, cukup mudah dipelajari, dan titik awal yang bagus jika Anda ingin belajar kode. Python sangat fleksibel dan tidak seketat konvensi pemrograman jika dibandingkan dengan Java atau C/C++.

Python adalah cara yang bagus untuk memulai karir coding Anda dengan aplikasi dalam pengembangan web, pembelajaran mesin, pengembangan game, dan banyak lagi.

Belajar Kode Gratis

Sekarang setelah Anda mengetahui berbagai bahasa pemrograman, mari beralih ke sumber daya terbaik untuk belajar coding (sebagai bonus, gratis!)

1. FreeCodeCamp

FreeCodeCamp adalah situs web fantastis yang telah membantu jutaan orang memulai karir coding mereka. Kursus pengembangan web di freeCodeCamp sangat fenomenal dan mencakup berbagai teknologi seperti HTML, CSS, React, dan Javascript.

2. Udemy

Udemy adalah platform pendidikan online unik yang menawarkan kursus kepada siswa yang bersemangat dan memungkinkan para profesional yang terampil membuat dan menjual kursus mereka. Anda dapat menggunakan Udemy untuk mempelajari pengembangan web, ilmu data, pembelajaran mesin, atau bahasa pemrograman individual. Ada banyak kursus gratis untuk dipilih, apa pun yang ingin Anda pelajari; Udemy telah Anda liput.

3. MIT OpenCourseWare

MIT OpenCourseWare memungkinkan Anda mengambil kursus gratis lengkap tentang berbagai mata pelajaran. Daftar kursus ilmu komputer berisi kursus dari kursus TIK dasar hingga kursus mendalam seperti Struktur Data dan Algoritma. MIT OCW adalah tempat yang fantastis untuk mempelajari kode jika Anda ingin mendalami pemrograman.

4. Coursera

Seperti Udemy, Coursera menawarkan kursus terakreditasi dari universitas terkemuka yang dapat diikuti pengguna secara gratis. Anda dapat mempelajari hampir semua hal melalui Coursera; C/C++, pengembangan web, Java, pengembangan aplikasi seluler, dll.

Kursus biasanya mencakup kuliah video, tugas, dan kuis untuk memperkuat pembelajaran dan memastikan keterampilan pemrograman Anda berkembang dengan baik. Ingatlah bahwa ketika Anda memilih untuk mengaudit kursus, Anda tidak akan menerima sertifikat kelulusan.

5. Akademi Khan

Anda mungkin akrab dengan Khan Academy , dan kami yakin ini adalah salah satu hal terbaik dari internet. Platform pendidikan nirlaba menawarkan sesuatu untuk semua orang.

Meskipun tidak ideal untuk mempelajari pemrograman, mereka menawarkan beberapa kursus pengantar untuk membantu Anda memulai. Anda juga dapat menerapkan beberapa konsep matematika, seperti rekursi, yang ditawarkan dalam tutorial Khan Academy.

6. YouTube

Kehebatan YouTube sebagai platform pendidikan diremehkan secara kriminal. Meskipun YouTube sangat bagus untuk belajar matematika, sains, dan mata pelajaran lainnya, lebih baik jika Anda menjauh dari tutorial coding di YouTube. Tutorial sering kali sudah ketinggalan zaman dan tidak lengkap, tetapi Anda dapat menemukan tutorial pengkodean yang bermanfaat jika Anda mencari cukup keras.

7. edX

edX adalah organisasi nirlaba yang menyediakan kursus tingkat perguruan tinggi gratis secara online. Seperti MIT OpenCourseWare, edX menawarkan kursus untuk mata pelajaran yang berbeda dan telah membaginya ke dalam kategori tergantung pada kesulitannya. edX menawarkan banyak kursus pemrograman komputer sehingga Anda dapat belajar coding dari varietas yang paling terkenal seperti NYU dan Harvard.

Bagaimana Kode?

Pengkodean adalah bagian penting dari dunia, dan jika Anda ingin memulai di suatu tempat, sumber daya di atas adalah tempat yang tepat untuk memulai. Ingatlah bahwa sama seperti karir lainnya, coding membutuhkan waktu dan usaha. Terkadang yang terbaik adalah memulai dengan konsep pemrograman sederhana seperti for, while atau do while loop.

Pastikan untuk sepenuhnya memahami dasar-dasarnya sebelum terjun ke berbagai teknologi dan bahasa. Sebaiknya mulai dengan Python atau C/C++ (atau HTML/CSS) dan kemudian kembangkan keterampilan Anda secara bertahap. Tidak ada yang namanya kesuksesan dalam semalam dalam hal pengkodean; ingat untuk menikmati saat Anda belajar dengan kecepatan Anda sendiri.

Memulai dengan Kode Visual Studio dan Membangun Situs Web HTML

Memulai dengan Kode Visual Studio dan Membangun Situs Web HTML – Pada artikel ini, kita akan membahas langkah-langkah yang diperlukan untuk mengunduh editor teks populer yang disebut Visual Studio Code, juga disebut sebagai “VS Code.” Pada akhir artikel Anda akan dapat membuat folder di Visual Studio Code yang berisi dokumen HTML yang dapat Anda buka di browser web Anda.

binaryjs

Memulai dengan Kode Visual Studio dan Membangun Situs Web HTML

Apa itu ‘editor teks’?

binaryjs – Editor teks, juga disebut editor kode, adalah aplikasi yang digunakan oleh pengembang untuk menulis kode. Mereka dapat menyorot dan memformat kode Anda sehingga lebih mudah dibaca dan dipahami.

Jika Anda pernah menggunakan Codecademy, Anda sudah terbiasa dengan editor teks. Ini adalah area tempat Anda menulis kode.

Baca Juga : 9 Pertanyaan Wawancara Pengkodean Umum Dan Keterampilan Yang di Uji

Menggunakan editor teks adalah bagian dari menciptakan “lingkungan pengembangan” Anda, seperangkat alat yang Anda gunakan untuk mengerjakan proyek pengkodean. Ini akan memungkinkan Anda untuk mengambil apa yang telah Anda pelajari di Codecademy dan mempraktikkannya saat Anda mengerjakan proyek di komputer Anda.

Ini tidak hanya akan memperkenalkan Anda pada alat yang biasanya digunakan oleh pengembang profesional, tetapi juga berarti bahwa Anda telah tumbuh sebagai pengembang dan siap untuk mulai bekerja sendiri—kerja bagus!

Khusus untuk menulis kode, editor teks memberikan sejumlah keuntungan:

  • Penyorotan sintaks khusus bahasa Language
  • Indentasi kode otomatis
  • Skema warna yang sesuai dengan preferensi Anda dan membuat kode lebih mudah dibaca
  • Plug-in, atau program tambahan, untuk menangkap kesalahan dalam kode
  • Tampilan hierarki, atau representasi visual, dari folder dan file proyek, sehingga Anda dapat dengan mudah menavigasi proyek Anda
  • Pintasan tombol, atau kombinasi, untuk pengembangan yang lebih cepat

Anda mungkin juga pernah membaca atau mendengar tentang IDE, atau “editor pengembangan terintegrasi”. IDE memungkinkan Anda untuk tidak hanya mengedit, tetapi juga mengkompilasi, dan men-debug kode Anda melalui satu aplikasi atau antarmuka.

Meskipun editor teks yang kami sarankan tidak dianggap sebagai IDE, ia memiliki banyak fitur mirip IDE yang membuat hidup sebagai pengembang lebih mudah tanpa memerlukan banyak sumber daya yang biasanya dibutuhkan IDE. Terbaik dari kedua dunia!

Memilih Editor Teks

Ada sejumlah editor teks untuk dipilih. Misalnya, Visual Studio Code adalah salah satu editor teks paling populer yang digunakan oleh pengembang. (Itu Visual Studio Code dan bukan Visual Studio, yang sedikit berbeda. Kami ingin yang pertama, yang namanya ‘Code’.) Editor teks populer lainnya yang mungkin pernah Anda dengar adalah Atom dan Sublime Text.

Salah satu editor teks yang disebutkan ini bagus untuk pengembangan tetapi untuk mempermudah, kami sarankan Anda memulai dengan Visual Studio Code. Beberapa keunggulan editor ini adalah:

  • Gratis untuk digunakan
  • Open-source, (artinya kode program dapat dilihat, dimodifikasi, dan dibagikan)
  • Fitur seperti IDE
  • Didukung oleh komunitas besar pengguna dan Microsoft

Ketika Anda semakin jauh dalam karir pengkodean Anda, Anda dapat mencoba editor kode lain untuk melihat fitur apa yang paling sesuai dengan alur kerja pengembangan pribadi Anda.

II. Menginstal Kode Visual Studio
Jadi, kami telah memilih editor teks kami, sekarang kami hanya perlu menginstalnya di komputer kami!

Langkah-langkah Instalasi

Proses instalasi untuk komputer yang menjalankan macOS, Windows, dan Linux, (khususnya Ubuntu dan Debian), akan sangat mirip dan menggunakan Visual Studio Code di semuanya akan sama.

1. Kunjungi situs web Visual Studio Code untuk mengunduh versi terbaru dari Visual Studio Code.

2. Anda akan melihat sistem operasi komputer Anda ditampilkan, tetapi jika itu tidak benar, klik panah bawah dan temukan opsi yang cocok dengan sistem operasi Anda dari menu tarik-turun dan klik ikon panah bawah di bawah “Stabil.”

Pengguna Windows: Ini akan mengunduh versi terbaru dari Visual Studio Code sebagai file .exe.

Pengguna Mac: Ini akan mengunduh versi terbaru dari Visual Studio Code untuk Mac sebagai file .zip.

Pengguna Linux: .deb dan .rpm adalah tipe file yang berbeda untuk menyimpan data. Kami menyarankan Anda mengunduh file .deb sehingga pembaruan otomatis berfungsi seperti yang disarankan oleh dokumentasi Visual Studio Code.

3. Setelah file Visual Studio Code selesai diunduh, kita perlu menginstalnya. Temukan file Visual Studio Code di manajer file Anda, program yang memungkinkan Anda melihat file dan folder di komputer Anda.

Pengguna Windows: Buka file .exe dengan mengkliknya dan jalankan penginstal. Terus klik ‘Berikutnya’ dan akhirnya ‘Selesai.’

Pengguna Mac: File .zip yang diunduh harus berada di folder ‘Unduhan’ Anda. Buka filenya. Jika Anda melihat pesan ini pilih “Buka.”

Pengguna Linux: File yang diunduh harus ada di folder ‘Unduhan’ Anda.

Temukan di pengelola file Anda, klik dua kali dan pilih ‘Instal’ di pusat perangkat lunak GUI, atau jalankan perintah berikut, satu per satu, di terminal:

sudo dpkg -i downloaded_filename.deb
sudo apt-get install -f

4. Pastikan Anda memiliki aplikasi Kode Visual Studio yang disimpan di tempat yang Anda tahu dapat dengan mudah menemukannya.

Pengguna Windows: Secara otomatis akan ditempatkan di menu Start Anda.

Pengguna Mac: Klik dan seret ikon Visual Studio Code dari folder Downloads ke folder Applications. Pengguna Linux: Ini akan muncul di bilah tugas program Anda.

Baca Juga : Ini Dia Yang Harus Anda Butuhkan Ketika Menggunakan Linux

Itu saja, Anda telah berhasil menginstal editor teks Anda dan siap untuk memulai pengkodean!

Gunakan Kode Visual Studio untuk memulai proyek di luar platform
Saat Anda menelusuri berbagai pelajaran dan jalur di sini di Codecademy, Anda mungkin merasa perlu membuat proyek di komputer Anda sendiri dan bukan di lingkungan belajar Codecademy. Ini bisa rumit, tetapi ini adalah langkah menarik yang menandakan bahwa Anda siap bekerja secara mandiri.

Untuk melakukan ini, kita harus menggunakan editor teks yang kita instal di atas. Mari luangkan waktu sejenak untuk mencoba Visual Studio Code.

Apa itu ‘folder pengembangan’?

Sebelum menggunakan editor teks Anda, penting untuk membuat sistem file yang terorganisir. Seiring bertambahnya jumlah dan ukuran proyek Anda, menjadi semakin penting untuk mengetahui di mana harus menyimpan proyek baru dan menemukan proyek lama.

Sebagian besar pengembang menyimpan proyek mereka di direktori yang mudah ditemukan, (yang mungkin biasa Anda sebut ‘folder’). Di sini, di Codecademy, kami menyarankan untuk menamai proyek direktori ini .

Ini akan menyimpan semua proyek pengkodean Anda. Setiap kali Anda membuat proyek baru, sekecil apa pun, Anda harus selalu membuat folder baru di dalam direktori proyek Anda. Anda akan menemukan bahwa proyek file tunggal dapat dengan cepat berubah menjadi proyek multi-folder yang besar.

1. Buat folder pengembangan.

Navigasikan ke folder menggunakan pengelola file atau terminal Anda. Pastikan itu adalah folder yang Anda kunjungi secara teratur dan akan diingat. Buat folder baru bernama proyek .

Pengguna Mac: Ini mungkin akun Pengguna atau folder “Beranda”.

Pengguna Windows: Anda mungkin ingin menyimpan ini di drive C Anda.

Pengguna Linux: Anda mungkin ingin menyimpan ini di folder Pengguna Anda di dalam folder “Beranda”.

Di dalam folder proyek , buat folder baru bernama HelloWorld . Semua yang Anda tambahkan ke folder ini akan menjadi bagian dari proyek HelloWorld Anda .

2. Buka Kode Visual Studio

3. Buka folder pengembangan Anda

Klik ikon ‘Explorer’ di menu sebelah kiri dan klik tombol ‘Buka Folder’ dan pilih folder pengembangan Anda. Ini akan meluncurkan pengelola file Anda.

Arahkan ke folder HelloWorld dan pilih Buka. Folder akan terbuka di panel samping Visual Studio Code. Pada titik ini, seharusnya tidak ada konten apa pun di folder. Kami akan menambahkan file di langkah berikutnya.

4. Tambahkan file.

Sebelum Anda mempelajari cara menambahkan file ke folder proyek, penting untuk memahami tujuan ekstensi file. Ekstensi file adalah akhiran dari nama file (3 atau 4 karakter terakhir dalam nama file, didahului dengan titik) dan menjelaskan jenis konten yang berisi file. Misalnya, ekstensi file HTML adalah .html, dan memberitahu browser (dan aplikasi lain) untuk menafsirkan isi file sebagai dokumen HTML. Setelah Visual Studio Code memuat folder proyek, Anda dapat menambahkan file. Langkah-langkah di bawah ini menjelaskan cara menambahkan file. Jangan khawatir tentang melakukan ini di komputer Anda sendiri. Kami akan membahasnya selanjutnya.

Di panel Explorer Visual Studio Code, klik nama folder pengembangan Anda. Anda akan melihat empat ikon muncul di sebelah kanan nama folder. Klik ikon ‘File Baru’. Ketik nama file baru dengan ekstensi file yang sesuai (misalnya, .html, .css, .csv). Sangat penting bahwa Anda menyertakan ekstensi file yang benar, sehingga program seperti linter tahu bagaimana menafsirkan isinya. Tekan Enter setelah selesai.

5. Mulai coding!

Simpan file Anda sesering mungkin dengan fitur Simpan Otomatis dan lacak perubahan dengan sistem kontrol versi jika Anda tahu cara menggunakannya. (Untuk mengaktifkan Simpan Otomatis, klik ‘File’ lalu ‘Simpan Otomatis’. Saat aktif, Anda akan melihat tanda centang di sebelah ‘Simpan Otomatis’.) Ini akan mengurangi kemungkinan kehilangan pekerjaan yang belum disimpan.

Ekstensi File dan Penyorotan Sintaks

Sintaks adalah seperangkat aturan yang memberi tahu kita cara membuat kode yang ditulis dengan benar. Visual Studio Code dan editor teks lainnya dapat menginterpretasikan ekstensi file dan memberikan penyorotan sintaks khusus bahasa.

Penyorotan sintaks adalah alat untuk membuat kode lebih mudah dibaca. Lihatlah file index.html Anda. Teks dan tag memiliki warna yang berbeda. Beginilah cara Visual Studio Code menyoroti sintaks .html. Dengan setiap bahasa baru yang Anda pelajari, Visual Studio Code akan menyorot teks dengan cara yang membuat kode Anda mudah dibaca. Ini mungkin berbeda dari editor teks lain dan juga berbeda dari cara kode Anda disorot di Codecademy.

Opsional: Ubah skema warna

Meskipun Visual Studio Code dilengkapi dengan penyorotan sintaks default, Anda mungkin ingin mengubah warna yang digunakan. Tema warna yang bagus akan membuat membaca semua baris kode itu mudah di mata Anda. (Cobalah kontras rendah, tema gelap seperti “Solarized Dark” atau “Dracula Dark.”)

Untuk melakukan ini, pilih Tema Warna dari halaman Selamat Datang saat Anda pertama kali membuka Kode Visual Studio, atau klik Kode di bilah menu di bagian atas jendela desktop Anda, lalu klik Preferensi, diikuti oleh Tema Warna. Anda juga dapat mencari tema warna untuk dipasang menggunakan menu Ekstensi.

6. Lihat file HTML Anda di browser

Pada titik ini, file Anda siap untuk dilihat di browser web. Langkah-langkah berikut harus diambil di luar Kode Visual Studio:

Arahkan ke file index.html di folder Hello World Anda melalui pengelola file atau terminal Anda.

Klik dua kali atau buka index.html . Halaman akan terbuka di browser web default Anda. Luangkan waktu sejenak untuk mengagumi hasil karya Anda—Anda membuat proyek pertama Anda dengan Visual Studio Code.

Melangkah lebih jauh dengan fitur Visual Studio Code

Jika Anda sudah merasa nyaman dengan langkah sebelumnya, jelajahi fitur berikut untuk menyesuaikan lebih lanjut lingkungan pengembangan Anda. Anda tidak perlu menggunakan saran ini untuk menyelesaikan proyek di Codecademy tetapi saran ini dapat membantu Anda lebih efisien saat menulis kode dan itulah yang membuat Visual Studio Code menjadi editor yang berguna!

Men-debug kode di editor: Itu benar, Anda dapat menjalankan dan menguji kode dari editor! Kontrol versi: Anda tidak perlu beralih ke terminal di komputer Anda untuk melacak perubahan dengan Git.

Terminal terintegrasi: Anda dapat menjalankan perintah baris perintah dari editor Anda dengan Visual Studio Code.

9 Pertanyaan Wawancara Pengkodean Umum Dan Keterampilan Yang di Uji

9 Pertanyaan Wawancara Pengkodean Umum Dan Keterampilan Yang di Uji – Pertanyaan pengkodean teknis adalah beberapa aspek yang paling menakutkan dari proses wawancara pengembangan perangkat lunak. Meskipun pertanyaannya mungkin terlihat sangat berbeda untuk perusahaan yang berbeda, sebagian besar perusahaan tunduk pada beberapa versi yang diwawancarai.

binaryjs

9 Pertanyaan Wawancara Pengkodean Umum Dan Keterampilan Yang di Uji

binaryjs – Coding pertanyaan wawancara tidak dimaksudkan untuk menjadi alat teror. Setiap pertanyaan yang diajukan pewawancara mencoba mengukur sesuatu yang spesifik tentang kandidat, apakah itu kecakapan pengkodean sederhana, pengetahuan sistem, keakraban dengan prinsip-prinsip desain, atau hanya kemampuan untuk berkolaborasi dengan orang lain — termasuk pewawancara.

Built In meminta tiga orang yang akrab dengan proses rekrutmen rekayasa perangkat lunak untuk berbicara tentang sembilan pertanyaan wawancara pengkodean umum dan keahlian yang mereka ukur. Pertanyaan bersumber dari situs web wawancara pengkodean praktik populer seperti LeetCode, serta buku teks persiapan wawancara pengkodean.

Baca Juga : Tujuh Pengembang Platform Kode Rendah Harus Tahu

Pewawancara terkadang memiliki pendapat yang berbeda tentang masalah pengkodean dan keefektifannya dalam menguji keterampilan tertentu, tetapi satu hal yang jelas — perusahaan menginginkan kandidat yang terlibat dengan pewawancara, meminta klarifikasi, dan tidak menyerah. Hanya bekerja dengan pewawancara dan biarkan semua pengetahuan dan kreativitas Anda bersinar. Kemungkinan besar, itulah yang mereka cari dari seorang kandidat.

1. Gabungkan dua daftar tertaut yang diurutkan dan kembalikan sebagai daftar yang diurutkan.

Josh Tucholski, direktur kurikulum dan instruksi di coding bootcamp Tech Elevator

Untuk keterampilan apa tes ini? Sering kali, Anda tidak harus menghadapi masalah khusus dengan daftar tertaut. Tetapi Anda menghadapi masalah seperti yang ditanyakan, di mana mungkin pengembang harus mendapatkan data dari dua API terpisah dan menemukan cara untuk menyajikannya bersama-sama dengan cara yang diurutkan.

Mereka mungkin memecahkan masalah yang sama persis, hanya saja tidak menggunakan daftar tertaut. Kita juga dapat menggeneralisasi masalah ini dengan mengatakan, “Baiklah, kami memiliki dua daftar angka yang diurutkan. Bagaimana kita akan memproduksi yang ketiga di mana itu mencakup semuanya? ”

Apakah ini pertanyaan wawancara yang bagus? Belum ada skenario dalam karir pengembangan profesional saya di mana saya menemukan daftar tertaut, tetapi algoritme adalah yang sangat penting di sini. Jika saya memberi Anda dua hal dalam urutan yang diurutkan, dapatkah Anda menemukan cara untuk menggabungkannya dalam urutan lain yang diurutkan?

Beberapa perusahaan yang mungkin tidak begitu akrab dengan pilihan pendidikan alternatif untuk pengembangan perangkat lunak, atau yang lebih berakar secara mendasar dalam memecahkan masalah algoritmik yang mendalam, mungkin memanfaatkan pertanyaan seperti ini.

Di pasar tempat kami berada di Tech Elevator di Midwest, kami sebenarnya tidak memiliki banyak pertanyaan seperti ini. Dari kelas yang terdiri dari 40 atau 50 siswa, mungkin ada satu siswa yang diberi pertanyaan dengan daftar tertaut, misalnya.

2. Diberikan angka romawi, ubah menjadi bilangan bulat.

Cody Daig, mentor teknis di Galvanize

Untuk keterampilan apa tes ini? Begitu Anda melihat solusinya, akan sangat mudah untuk mengetahuinya namun, mendapatkan solusi itu seringkali merupakan perjuangan bagi kebanyakan orang. Karena Anda harus memikirkan tidak hanya di mana Anda berada, tetapi nilai selanjutnya dalam angka Romawi itu.

Jadi, misalnya, empat adalah “IV.” Jadi Anda tidak bisa hanya berkata, “‘Aku,’ itu satu, ‘V,’ itu lima boom, kita di enam!” Sebenarnya, Anda berada di empat. Jadi bagaimana Anda membedakan antara menambahkan dan mengurangi tidak hanya melihat di mana Anda berada tetapi di mana Anda akan pergi? Jadi ada dua bagian yang berbeda di sana.

Apakah ini pertanyaan wawancara yang bagus? Itu tergantung pada pengetahuan orang yang diwawancarai tentang pertanyaan di sini. Saya berasumsi bahwa sebagian besar waktu orang tahu angka Romawi, dan itu bisa menjadi asumsi yang salah, karena tidak semua orang benar-benar tahu atau mengerti angka Romawi.

Jadi jika Anda masuk ke dalamnya bahkan tidak mengetahui angka Romawi, itu adalah tantangan. Secara umum, saya akan mengatakan Anda tidak terlalu dirugikan, selama Anda jujur ​​​​dan jujur, seperti, “Hei, saya belum pernah bekerja dengan angka Romawi sebelumnya.”

3. Diberikan array bilangan bulat, setiap elemen muncul dua kali kecuali satu. Temukan yang itu.

Anil Kadimisetty, direktur teknik di Chainalysis

Untuk keterampilan apa tes ini? Tidak setiap kandidat wawancara yang terpilih benar-benar menyelesaikan masalah. Itu sebenarnya tidak terlalu penting. Karena di dunia nyata, satu individu tidak tahu jawaban atas semua yang mereka coba pecahkan. Anda hanya akan berhasil jika Anda dapat berkolaborasi dengan orang lain, mendapatkan umpan balik dari orang lain, dan menindaklanjutinya.

Ketika Anda terjebak, apa yang Anda lakukan? Jika seseorang memberi Anda petunjuk, apakah Anda merespons petunjuk dengan baik? Itu berarti Anda mungkin hebat dalam berkolaborasi nanti ketika Anda datang ke sini.

Apakah ini pertanyaan wawancara yang bagus? Di Chainalysis, kami membahas tentang cryptocurrency. Dalam sebuah wawancara, jika kami bertanya tentang itu — karena itulah yang kami lakukan setiap hari kebanyakan orang akan gagal, karena tidak ada yang benar-benar tahu tentang cryptocurrency.

Jadi yang Anda lakukan adalah, Anda menggunakan cara paling abstrak untuk menanyakan hal-hal itu tanpa menyebutkan topik, yang spesifik domain. Jika Anda mengabstraksikan pengetahuan domain darinya, Anda akan menemukan masalah dasar seperti ini. Jadi itulah yang ini. Ini sebenarnya membuat bilah perekrutan umum di semua kandidat dengan pengalaman domain yang berbeda. Ini adalah penyeimbang yang bagus.

4. Diberikan pohon biner, cetak tampilan bawah dari kiri ke kanan.

Josh Tucholski, Lift Teknologi

Untuk keterampilan apa tes ini? Banyak orang akan memunculkan pohon ketika mereka berbicara tentang struktur dan desain basis data — ini tidak seperti tabel dan kunci, ini lebih seperti indeks yang mendasari dan bagaimana itu dikelola. Anda masuk ke ranah administrator basis data, atau pengembang basis data yang sangat terspesialisasi dalam menyempurnakan basis data.

Jika saya memiliki siswa yang menghadapi masalah ini, saya akan mendorong mereka untuk bekerja dengan pewawancara, daripada menyerah begitu saja. Mereka mungkin pada dasarnya ingin turun ke tingkat bagaimana mereka akan menyusun masalah ini dalam kode mereka. Mereka mungkin berbicara tentang kelas yang mungkin mereka gunakan atau berbagai kumpulan data lain yang telah mereka kerjakan dan menjelaskan bagaimana mereka dapat memecahkan masalah.

Apakah ini pertanyaan wawancara yang bagus? Seseorang yang memasuki posisi junior sering kali tidak memiliki pengalaman profesional sebelumnya, di mana mereka dapat menonjol dan berkata, “Inilah yang mampu saya lakukan.”

Jadi, terkadang kita mengabaikan pertanyaan-pertanyaan ini untuk menunjukkan bahwa para kandidat memiliki pemahaman yang mendasar? Sayangnya, pertanyaan-pertanyaan ini mengasumsikan bahwa seseorang telah memiliki pendidikan dasar ilmu komputer.

Ada cara lain untuk mengukurnya. Mintalah mereka berbicara melalui proyek yang secara khusus mereka kerjakan, atau beri mereka beberapa kode dan minta mereka untuk menjelaskannya kepada Anda, karena hal itu membuat kemampuan komunikasi mereka untuk menjelaskan apa yang dilakukan kode. Ketika mereka menelusuri kode, apakah mereka mengabaikan beberapa hal? Atau apakah mereka menjadi sangat spesifik?

5. Diberikan string ekspresi x, periksa apakah pasangan dan orde “{”,“}”,“(”,“)”,“[”,“]” benar dalam ekspresi. Misalnya, fungsi harus mengembalikan “true” untuk “[()]{}{[()()]()}” dan “false” untuk “[(])”.

Cody Daig, Galvanis

Untuk keterampilan apa tes ini? Semua yang Anda gunakan untuk menyelesaikan masalah ini adalah tumpukan. Setelah Anda menyadari bahwa Anda harus menggunakan tumpukan, saya akan mengatakan itu pertanyaan yang cukup mudah. Berpikir dengan gaya menggunakan struktur data yang berbeda dari yang mungkin Anda pikirkan untuk menyelesaikannya, itulah tantangannya.

Apa yang Anda lakukan adalah, ketika Anda melihat tanda kurung buka, kurung siku atau kurung kurawal, Anda menambahkannya ke tumpukan. Dan kemudian ketika Anda melihat sisi penutup dari pasangan, maka Anda harus keluar dari tumpukan. Dan jika penutup cocok dengan pembukaan, bagus. Jika tidak, maka itu salah atau tidak valid.

Apakah ini pertanyaan wawancara yang bagus? Ini sebenarnya salah satu masalah favorit saya. Memikirkannya dari perspektif struktur data, saya pikir ini adalah keterampilan yang sangat praktis meskipun Anda tidak perlu menulis algoritme untuk melihat apakah tanda kurung seimbang.

Tetapi menerapkan pengetahuan untuk memecahkan masalah, itulah kuncinya di sini. Menyadari bahwa ada struktur data di luar sana untuk membantu memecahkan masalah ini dengan sangat mudah, yang sering digunakan ketika benar-benar membangun aplikasi dan memastikan bahwa Anda menggunakan struktur data seefisien mungkin untuk mencapai apa pun yang ingin Anda capai.

6. Diberikan dua angka M dan N, temukan posisi bit paling kanan yang berbeda dalam representasi biner angka.

Anil Kadimisetty, Chainalysis

Untuk keterampilan apa tes ini? Ini berguna ketika Anda melakukan pekerjaan pada sistem tingkat rendah. Karena ketika Anda bekerja pada tingkat yang sangat rendah, Anda perlu memahami bagaimana segala sesuatu direpresentasikan dalam memori fisik yang sebenarnya.

Seperti ketika Anda mengetik nama Anda, bagaimana ini disimpan di disk? Bagaimana ini disimpan dalam memori? Itu semua disimpan dalam representasi biner dari angka-angka. Jika Anda memahaminya, Anda dapat menulis bagian kode yang sebenarnya melakukan pekerjaan untuk menyimpan informasi dalam memori dengan cara yang sangat tepat dan efisien.

Apakah ini pertanyaan wawancara yang bagus? Ada banyak hal yang membutuhkan barang-barang tingkat rendah. Katakanlah Anda membuat iPhone bukan aplikasi iPhone Anda akan mencapai level yang sangat rendah pada saat itu. Jika Anda memahami cara memecahkan masalah ini, jika Anda dapat berdiskusi seputar topik tersebut, kami dapat berasumsi bahwa Anda pandai dalam hal-hal tingkat rendah. Itu semacam di mana itu berguna. Jadi ini tidak berlaku untuk setiap perusahaan, tetapi berguna untuk perusahaan yang melakukan lebih banyak hal tingkat rendah.

7. Apa runtime (BigO) dari kode berikut?

Josh Tucholski, Lift Teknologi

Untuk keterampilan apa tes ini? Istilah umum lainnya yang digunakan adalah “kompleksitas algoritmik.” Pertanyaannya bisa jadi: “Jika saya akan memberi seseorang blok kode, dapatkah Anda memberi tahu saya skenario terburuk apa yang harus saya pertimbangkan?” Karena itulah arti BigO dan kompleksitas algoritmik.

Itu semacam isyarat bagi orang yang diwawancarai untuk memikirkan, “Apa saja skenario terburuk atau kasus tepi yang harus saya waspadai?” Dan itu penting, karena hal-hal itu, meskipun mungkin hanya satu atau dua persen dari jumlah input, itu adalah hal-hal yang sering membuat program kita macet.

Apakah ini pertanyaan wawancara yang bagus? Sebagai pengembang perangkat lunak, kita semua memiliki kecenderungan, ketika diberikan masalah, untuk segera melompat ke semua “bagaimana jika” dan kasus tepi yang harus kita khawatirkan — terutama setelah kita mengalami beberapa kali burn. Kami cenderung mencoba dan memecahkan masalah dan mencegah skenario terburuk itu.

Mampu bertanya dalam bahasa Inggris yang sederhana, “Apa yang dilakukan kode ini dan apa skenario terburuknya?” adalah cara yang lebih mudah untuk berkomunikasi daripada mengingat perbedaan antara BigO(n) atau linier atau logaritmik atau n 2 atau waktu eksponensial, karena Anda mengandalkan seseorang yang telah terpapar, sekali lagi, pada jenis pendidikan formal yang mencakup itu kandungan.

8. Rancang tempat parkir menggunakan prinsip berorientasi objek.

Cody Daig, Galvanis

Untuk keterampilan apa tes ini? Di sini kita melihat, “Bisakah Anda memikirkan cara mengambil sesuatu yang awalnya bukan objek, dan mengubahnya menjadi serangkaian objek untuk mencapai apa yang ingin Anda capai?” Ini akan sedikit berbeda menurut bahasa, tetapi pada akhirnya ini adalah kelas. Ini masalah untuk membuat Anda memikirkan dan memecah kelas.

Tentu, Anda memiliki tempat parkir dan Anda memiliki tempat parkir. Tetapi jika kita memiliki kebutuhan pemrograman untuk ini, kita mungkin perlu memikirkan, apakah ada ruang yang ditempati? Artinya, Anda harus memiliki konsep kelas kendaraan, dan kendaraan harus menempati ruang. Anda dapat memiliki konsep pintu masuk, dan tempat parkir bahkan dapat memiliki lebih dari satu lantai. Jadi itu benar-benar tergantung pada apakah Anda dapat mengambil masalah ini dan memecahnya dan memikirkan semua kemungkinan hal yang perlu dipertimbangkan ketika membangun tempat parkir .

Baca Juga : Perbedaan Linux dan Windows Yang Harus Anda Ketahui

Apakah ini pertanyaan wawancara yang bagus? Sangat umum untuk memiliki pertanyaan yang tidak jelas, tetapi juga dapat diterima bagi orang yang diwawancarai untuk kembali dan mengajukan pertanyaan. “Apa yang kamu cari dari masalah ini? Apakah kita berbicara tentang tempat parkir di Walmart? Apakah kita berbicara tentang tempat parkir dengan beberapa lantai?” Anda dapat mengajukan pertanyaan untuk menentukan seberapa kompleks yang Anda butuhkan untuk membuatnya. Tapi itu adalah bagian yang sangat valid bagi mereka untuk hanya melihat proses berpikir Anda dan hal-hal yang mungkin perlu Anda pertimbangkan.

9. Jika Anda mendesain perayap web, bagaimana Anda menghindari loop tak terbatas?

Anil Kadimisetty, Chainalysis

Untuk keterampilan apa tes ini? Ada dua sudut untuk pertanyaan ini. Salah satu sudutnya adalah, dapatkah Anda merancang sistem untuk memecahkan masalah bisnis? Anda memecah masalah menjadi bagian-bagian kecil, seperti cara mengikuti langkah-langkah untuk memecahkan masalah, cara membangun sistem dengan berbagai komponen di dalamnya, dan itulah cara kami memecahkan aplikasi kehidupan nyata.

Apakah ini pertanyaan wawancara yang bagus? Untuk yang satu ini, Anda biasanya tidak mengharapkan untuk mengajukan pertanyaan yang didengar kandidat untuk pertama kalinya. Kami menginginkan sesuatu yang sudah mereka ketahui mereka mungkin harus tahu jawabannya.

Kami ingin berdiskusi tentang, apa saja berbagai cara untuk menyelesaikan masalah ini? Apa praktik terbaik? Karena itu akan memberi tahu kita seberapa banyak yang telah mereka pelajari, dan itu menunjukkan bagaimana mereka mempelajari hal-hal baru dan mengikuti perkembangan terkini.